Selasa, 23 Oktober 2012

“Rohis Bukan Teroris” – Munsyid United (Rekomendasi kami)


From: ANN Jateng (Paling disayang nasyid lovers ^_^)
Written by: Firto

Beberapa pekan ini, dunia jejaring sosial di ramaikan dengan free download “Rohis Bukan Teroris” (semoga nanti kelak kalau dibikin album, antusiasme kita yang nasyid lovers ini sama besarnya dengan yang free ini. Bentuk dukungan dakwah kita-kita). Seperti biasa, saya menunggu (maklum, untuk lagu, saya emang rada tipe follower). Temen saya, yang sebenarnya kemakan promo saya, malah udah download duluan. Namun, berhubung dia perdengarkan lewat HP, saya kurang begitu menikmati.

Munsyid United
Akhirnya, setelah masuk chart radio, saya tertarik juga untuk download. Rasanya membuncah (halah, he he). Maklum, saya dulu pernah nyanyi lagu ini versi lamanya di sebuah pentas pas kelas dua SMA (aduh, tua banget ya gua, ho2). Bedanya dulu gak ada kata narsis dan teroris, ho2.  Belum trend sih ya. 

Namun, belum nasib tra la la, link downloadnya error. Beberapa hari kemudian liat link video klipnya nongol di FB ANN Jateng. Saya coba buka, ternyata error lagi. Hadeh, imajinasi saya udah kemana-mana. Mungkinkah ada pihak-pihak tertentu yang tidak suka dengan lagu ini? Lalu bagaimana dengan nasib Firto yang tidak sempat mendengar lagu ini? (bacanya sambil niruin sebuah program gossip TV yang rada alay, ho2). 

Akhirnya, saya pun berhasil download minus one. Sampe sekarang, saya cuma punya minus one-nya. Tapi, jadi beruntung bagi saya, bisa mendengarkan musiknya dengan seksama. Musik ini dibuat oleh Studio makanannya panda alias Studio Bambu. Prediksi saya, ini bikinan Kang Dicky Fatih. Soalnya saya pernah denger musik bertipe riang ber-aura seperti ini pada lagu N’Fe bikinan beliau. (Bener gak sih? Kalo iya, selamat buat Kang Dicky. Semakin maknyuss kreasinya).

Yang paling menarik adalah dominasi gitar, yang bikin seneng dengernya. Sejak awal sudah menggiring pendengar untuk mempersepsikan Rohis itu seramah dan seriang gitarnya. Untuk menghindari monoton, gimmick bunyi-bunyian sebagai pemanis juga ganti-ganti di tiap bagian. Pada menit 1.37, pola musiknya mulai semakin bervariasi. Jembatan di menit 2.17 juga bikin pendengar antusiasias untuk meneriakkan lagu ini lebih semangat lagi. Ending lagu ini dibikin kontra, dengan ditutup suara Ibu-ibu atau calon Ibu (kayaknya anak Rohis nih, he he) dengan konsep seperti menyanyi selagi mendongeng, bikin yang tadinya udah menggebu-gebu menjadi adem. Sebuah pilihan penutup yang pas, menurut saya, karena membawa persepsi pendengar bahwa Rohis itu  menyamankan. 

Ending, semoga lagu ini menjadi penyemangat bagi kita menjadi sosok yang manis. Berusaha tampil bijaksana. Tidak anarkis, ketika ada teman yang baru belajar agama tapi sudah dipaksa-paksa berlaku selayak ustadz. Wah, bisa stresss lah, ha ha. Gak suka sama orang yang begitu :P

Tertarik lagu ini? Silahkan searching internet untuk mendownloadnya. Insya Allah link-nya halal, karena dishare dari manajemen Munsyid United sendiri. Enjoy ^^

2 komentar:

  1. Alhamdulillah, tulisan yg sangat menarik bgt dr mas Firto, saya menambahkan , ide lagu ini merupakan hasil rembukan bersama saya, pak isa (penyanyi asli "aku anak rohis) dan diky. Aransemen musik diserahkan sepenuhnya ke diky atas ide2 dari teman2 Munsheed United untuk me-remix kan musiknya agar lebih up-todate dan mewakili jiwa2 personel MU yang muda dan dinamis. Terimakasih atas respon/saran dan masukan terhadap karya kami.

    Ramdhan Wahyudin
    Founder Munsheed United - Studio Bambu

    BalasHapus

Ramada, Iie', Sieben, De Cis, Faza, Awan, N'Fe, Nada, Mahiba, Syahdu, Alief, Majesty, Naufal, I~Five, Trio Baik Hati, Redi. We are ANN Jateng...

Posting komentarmu di bawah ini...^^