Rabu, 19 Januari 2011

KD 1: Wajah Buruk Rupa

KLINIK DIKLAT EDISI 1

Assalamualaikum ANN Jateng, saya mau mengungkapkan unek-unek saya nih. Dalam tim nasyid saya ada beberapa personil yang (afwan) dianggap berwajah buruk rupa. Akhirnya mereka rada minder kalau pas tampil. Ini tentu menganggu sekali. Saat aksi panggung, mereka memilih untuk diam atau berada diposisi sudut. Bagaimana nih? Adakah tips diklat ANN Jateng untuk mengatasi ini? Btw, kalo saya liat foto tim-tim ANN Jateng, rata-rata wajahnya ganteng ya, seperti tim The CS, Syahdu, atau Sieben. Apakah bagi ANN Jateng, good looking merupakan syarat masuk tim? Jazakumullah.

NN – Somewhere

Wa’alaikumsalam NN. Pertanyaanmu sangat bagus. Sepele tapi kerap terjadi di banyak tim nasyid. Pertama, kami sepakat bahwa keminderan seseorang akan berdampak buruk bagi penampilan keseluruhan tim. Hal ini karena kita bernasyid bukan solois tapi secara tim. Akan tetapi, perlu diingat bahwa Allah menciptakan manusia dengan kondisi yang paling baik bagi dirinya. So, tips kami.

  1. Saat tampil, hindari bercandaan terkait baik buruknya wajah seseorang. Cari topik fresh lain yang lebih berbobot tapi bisa dibuat guyonan.
  2. Latih komunikasi panggung yang baik. Percuma saja punya tim yang semuanya berwajah model, tapi tampilnya kaku. Yakin deh, kalo orangnya asyik, audiens tidak akan terlalu menggubris masalah wajah.
  3. Tingkatkan percaya diri. Buat yang merasa wajahnya gitu deh, harus percaya diri kalau tampil bernasyid merupakan sesuatu yang menyenangkan. Buat yang merasa ganteng, tapi timnya punya personil yang bermasalah (mempermasalahkan tepatnya he he) dengan wajah harus menaruh kepercayaan juga pada mereka, bahwa tidak akan terjadi sesuatu yang memalukan hanya karena wajah. Di luar nasyid, banyak lho band-band yang vokalisnya dianggap orang berwajah buruk. Tapi, mereka Pede aja tuh. Kalo mereka yang sekedar menghibur Pede, kenapa kita yang malah mengajak ke dalam kebaikan tidak ikut Pede juga?
  4. Bersih. Dalam ANN Jateng ada standar syarat penampilan tim, yaitu wajah seluruh personil tim harus bersih, tidak terlihat kucel atau dekil. Ingat, menyampaikan kebaikan harus dimulai dengan sesuatu yang baik pula. Gak asyik kan kalo kita bernasyid tentang kebersihan, tapi wajahnya berminyak-minyak dengan aroma badan yang semerbak keringat. Kalo kita udah terlihat bersih dan rapi jali, mau wajahnya kayak gimana Insya Allah audiens akan nyaman-nyaman aja.
  5. Bersyukur. Ini tips paling jitu. Bersyukur bahwa Allah telah memilih kita menyampaikan kebaikan meskipun dengan hal-hal kecil seperti bernasyid. Tapi ingat, sesuatu yang kecil akan menjadi besar dan bermakna jika dikelola profesional. Seperti prinsip orang Jepang : “Mengerjakan hal sepele atau dianggap kecil, tapi terus menerus, maka akan menciptakan sesuatu yang besar,”
Wuah panjang juga ya tips dari kita. Selamat mencoba. Terkait wajah-wajah tim ANN, kami dari diklat mengakui bahwa Alhamdulillah sebagian tim dikaruniai Allah wajah yang indah. Tapi, itu hanya bonus dari-Nya saja. Kualitas suara dan kemauan tetap nomor satu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ramada, Iie', Sieben, De Cis, Faza, Awan, N'Fe, Nada, Mahiba, Syahdu, Alief, Majesty, Naufal, I~Five, Trio Baik Hati, Redi. We are ANN Jateng...

Posting komentarmu di bawah ini...^^